Bidang
Humas Polda Maluku - Pulau Buru dengan julukan Negeri Bupolo
sudah terkenal sejak lama yakni dengan hasil Minyak Kayu Putih dan hasil sawa,
sekarang lebih heboh lagi dengan Gunung Botaknya yang banyak orang berbondong -
bondong kesana guna mengadu nasib dengan meraut galian Emas.
Walapun Pemda Buru
telah melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang larangan masyarakat melaksanakan
aktifitas di Gunung Botak, akan tetapi masyarakat
tidak menghiraukan patwa dari Pemda Kabupaten Buru tersebut. Galian tetap dilakukan untuk mencari “ Emas
“, jelas Kapolres Buru kepada Kabid Humas Polda Maluku.
Setelah melihat hal
tersebut Pemda Kabupaten Buru
melaksanakan koordinasi dengan TNI, Brimob, Polres dan Satpol PP, maka
tercetuslah kesepakatan untuk membentuk Tim Terpadu dengan anggota dari
masing-masing yaitu TNI 25 Pers, Brimob 30 Pers, Polres Buru 10 Pers dan Satpol
PP 15 orang, dan bertindak sebagai ketua Tim adalah Ibu Martha Nanlohy. (
Kepala Dinas SDM ).
Namun, walaupun
sekarang sudah dibentuk Tim dalam rangka pengawasan Gunung Botak tersebut, akan
tetapi masih ada saja masyarakat melihat kelengahan Tim sehingga melakukan
aktifitas di gunung botak secara Ilegal. Penambangan secara Ilegal ini kalau
ditemukan Tim dibawanya ke Posko Tim Terpadu untuk ditindak lanjuti dan
diproses sesuai hukum yang berlaku. Jelasnya. ( 6/12-2016 ).
Komentar
Posting Komentar